Bangun Sumur Bor Polisi di Pacitan Atasi Krisis Air pada Musim Kemarau

    Bangun Sumur Bor Polisi di Pacitan Atasi Krisis Air pada Musim Kemarau

    PACITAN – Jika beberapa waktu yang lalu Polres Pacitan membangun sumur bor untuk warga yang wilayahnya terdampak kekeringan kritis, kini Polsek Tulakan yang juga bagian dari jajaran Polres Pacitan juga membangun sumur bor di halaman Mapolsek.

    Pihaknya telah bekerjasama dengan pihak Dinas PUPR Kabupaten Pacitan dengan membuat sumur bor berkedalaman 50 meter di halaman Polsek Tulakan.

    Kapolsek Tulakan, Iptu Andreas Hekso, menjelaskan bahwa gagasan cemerlang ini muncul karena kesadaran akan kekurangan air bersih yang dihadapi oleh masyarakat sekitar. 

    “Diharapkan kami dapat membantu memenuhi kebutuhan air untuk warga Masyarakat di wilayah Kecamatan Tulakan dengan adanya sumur bor ini, ”ujarnya, Senin (30/10).

    Penghargaan atas inisiatif yang luar biasa ini juga disampaikan Kepala Desa Bungur, Trisusilo. 

    “Terimakasih atas kepedulian Polsek Tulakan terhadap kondisi warga kami khususnya di Desa Bungur yang memang sedang krisis air, ”ujarnya.

    Ia mengatakan warga setempat sangat diuntungkan dengan adanya sumber air bersih yang mudah diakses ini.

    “Warga kami dapat mengambil air kapan saja di Mapolsek Tulakan, ”kata Trisusilo.

    Dalam mendukung upaya ini, Kapolres Pacitan, AKBP Wildan Alberd, juga memberikan apresiasi kepada inovasi anggotanya di Polsek Tulakan.

    “Inisiatif Polsek Tulakan dengan PUPR Pacitan dalam mendirikan sumur bor ini menjadi langkah progresif dalam memenuhi kebutuhan air bersih, sambil memperkuat hubungan antara kepolisian dan komunitas setempat, ” pungkasnya. (*)

    pacitan
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Cegah Bullying di Sekolah Polres Pacitan...

    Artikel Berikutnya

    Gelar Bakti Kesehatan, Polres Pacitan Beri...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TMMD Ke-122 Kodim Mappi Resmi Ditutup
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?
    Dandim 1805/Raja Ampat Paparkan Hasil Capaian Pelaksanaan Program TMMD Ke-122 Kepada Kasdam XVIII/Kasuari

    Ikuti Kami